Masih Menunggu

Dalam satu tatapan mata cinta itu terasa
Dalam beningnya tetesan hujan, rasa itu benar-benar ada
Tapi dalam rinai mentari, hati ini bersembunyi
Bukan pergi bukan berlari
Bukan pula menutup hati


Namun butir-butir cinta yang bergulir mengitari perputaran hati
Masih tetap setia pada orbitnya
Tak satu pun masuk menembus ribuan galaksi geraguanku


Aku, masih pada keyakinanku
Tuk menunggu sang fajar mampu meyakinkan hati ini
Hingga terlahirlah lembaran baru dalam kalender cinta ku
Tanpa keraguan, tanpa kepaksaan


Hingga nanti 
Dirimu mampu menyatukan rasa ini 
Dalam cerita cinta kita yang dahulu belum usai ..